Sering kali kita mendengar pekerja, karyawan yang mengeluh mengenai pekerjaannya, entah tentang tugas yang terlalu banyak atau masalah gaji yang terlalu sedikit yang tidak sesuai dengan pekerjaanya
Dulu ketika awal kerja saya sering mengeluh mengenai itu, pekerjaan yang tidak sesuai skill dan kemampuan saya dibayar sama dengan rekan kerja yang mempunyai skill dan etos kerja yang jauh dari standard saya.
Belasan tahun kerja ternyata secara tidak sadar membentuk saya sebagai pekerja yang loyal, kewenangan yang diberikan juga membentuk karakter loyalitas yang kadang membingungkan sendiri. antara tuntutan pendapatan dan pekerjaan yang tidak sejalan menurutku.
Dan bermuara pada satu titik, ternyata selama ini saya menjadi pekerja yang sering mengeluh tentang pekerjaan yang menjadi tugas saya. Jika dibandingkan tempat lain dengan beban kerja dan posisi sepertinya banyak yang mendapatkan penghargaan lebih baik dariku tapi banyak juga yang lebih buruk dariku. Ketika aku mengeluh tentang beban kerja itu artinya aku harus keluar dari upaya keluhan yang terus menerus itu, contohnya mencari tempat lain yang lebih baik, tapi toch mengapa tidak aku lakukan? jadi percuma mengeluh jika aku tidak mencari solusi untuk keluhan tersebut hanya menjatuhkan mental saja
Mengeluh adalah penyakit orang-orang gagal, PASTI? dan aku mulai menyadari itu
Thursday, November 12, 2015
Wednesday, November 11, 2015
Membuat Animasi Grafik di PowerPoint
kali ini saya akan membagikan cara membuat animasi grafik di PowerPoint, dimana grafik akan di tampilkan satu persatu sehingga lebih interaktif dan mudah di pahami oleh Audiens
1.Buat Grafik di Excel seperti Gambar
2. Setelah grafik dibuat, buka PowerPoint, paste grafik kedalam PowerPoint, biasanya warna grafik akan berubah Kita bisa merubah warna dan model grafik yang sudah ada nantinya dan dapat dilakukan di Powerpoint kecuali merubah data. Data harus diubah di Excel, Powerpoint hanya mampu merubah bentuk grafik dan warna
3. Pada powerPoint (1)pilih grafik kemudian pindah ke (2) opsi Animasi, pilih Animasi (3)Wipe
4.kemudian pilih (1)Animation Pane akan muncul (2)Tab Chart dan klik pada opsi berikut pilih (3) Timing
5.Akan muncul tab Wipe, tampilan tersebut mengatur bagaimana animasi grafik akan dimunculkan di PowerPoint, mulai dari Effect, Waktu Animasi, Dll, silahkan di coba2 opsi opsi pada tab panel Wipe tersebut :P biar Anda tahu animasi grafiknya.
1.Buat Grafik di Excel seperti Gambar
2. Setelah grafik dibuat, buka PowerPoint, paste grafik kedalam PowerPoint, biasanya warna grafik akan berubah Kita bisa merubah warna dan model grafik yang sudah ada nantinya dan dapat dilakukan di Powerpoint kecuali merubah data. Data harus diubah di Excel, Powerpoint hanya mampu merubah bentuk grafik dan warna
3. Pada powerPoint (1)pilih grafik kemudian pindah ke (2) opsi Animasi, pilih Animasi (3)Wipe
4.kemudian pilih (1)Animation Pane akan muncul (2)Tab Chart dan klik pada opsi berikut pilih (3) Timing
5.Akan muncul tab Wipe, tampilan tersebut mengatur bagaimana animasi grafik akan dimunculkan di PowerPoint, mulai dari Effect, Waktu Animasi, Dll, silahkan di coba2 opsi opsi pada tab panel Wipe tersebut :P biar Anda tahu animasi grafiknya.
Tuesday, November 10, 2015
Recomendasi Kerja
Lates Post, Sedikit cerita hari ini mengenai Recruitment karyawan ditempat kerja, karena "hari ini" saya mewawancarai 3 anak remaja yang rencananya akan joint didivisi dimana saya ikut terlibat didalamnya dan hanya 1 yang akan dipilih. singkat cerita wawancara diikuti dari HRD dan Manajerku yang ganteng dan aku sendiri, sebenarnya sebulan lalu sempat mewawancarai juga tapi dari wawancara itu tak satupun lolos seleks, daripada dipaksakan dan mengecewakan akhirnya 3 rekrutan baru kita tolak.
3 calon pekerja ini salah satunya bawaan rekan sekerja, SMS nama sudah aku kantongi begitupun sama bpk manajer dan saya sangat welcome, istilahnya rekrutan wawancara ini hanya sebagai pemetaan dasar tapi spotnya sudah dipastikan ke rekomendasi teman lah dan benar saja dari hasil wawancara ketiganya dari kacamataku tidak ada satupun masuk kategori lulus kualifikasi didivisiku.
Singkat cerita wawancara dilanjutkan dengan mulus dan bawaan teman masuk kerja.
Beberapa waktu lalu sebenarnya dapat banyak permintaan secara langsung, SMS dari keluarga agar bisa memasukkan keluarga juga untuk bisa mendapatkan recomendasi kerja toch secara aku juga punya kewenangan untuk bisa recomendasi orang kerja ditempatku, tapi selama ini saya selalu menolak secara halus, bagaimanapun saya ingin bersikap se Profesional mungkin, karena akan banyak hal yang terjadi diluar prediksi kita ketika memasukkan orang yang jadi bawaan, entah saat masuk, terlibat sebagai rekan kerja atau saat masa kerjanya habis, sudah mengalaminya dan itu banyak konflik.
Dan daripada terlibat banyak kepusingan dengan hal-hal seperti itu, saya memutuskan untuk tidak merecomended lagi siapapun dari keluarga. Bersikap seProfesional mungkin, Semoga.
3 calon pekerja ini salah satunya bawaan rekan sekerja, SMS nama sudah aku kantongi begitupun sama bpk manajer dan saya sangat welcome, istilahnya rekrutan wawancara ini hanya sebagai pemetaan dasar tapi spotnya sudah dipastikan ke rekomendasi teman lah dan benar saja dari hasil wawancara ketiganya dari kacamataku tidak ada satupun masuk kategori lulus kualifikasi didivisiku.
Singkat cerita wawancara dilanjutkan dengan mulus dan bawaan teman masuk kerja.
Beberapa waktu lalu sebenarnya dapat banyak permintaan secara langsung, SMS dari keluarga agar bisa memasukkan keluarga juga untuk bisa mendapatkan recomendasi kerja toch secara aku juga punya kewenangan untuk bisa recomendasi orang kerja ditempatku, tapi selama ini saya selalu menolak secara halus, bagaimanapun saya ingin bersikap se Profesional mungkin, karena akan banyak hal yang terjadi diluar prediksi kita ketika memasukkan orang yang jadi bawaan, entah saat masuk, terlibat sebagai rekan kerja atau saat masa kerjanya habis, sudah mengalaminya dan itu banyak konflik.
Dan daripada terlibat banyak kepusingan dengan hal-hal seperti itu, saya memutuskan untuk tidak merecomended lagi siapapun dari keluarga. Bersikap seProfesional mungkin, Semoga.
Presentasi
Masuk akhir tahun ini ditempat kerja sedang diadakan pemilihan hasil Improve terbaik dengan cara dipresentasikan dan pemenang presentasi akan di wakilkan perusaahaan mengikuti presentasi ke Jepan, ada 5 perusahaan yang akan ikut lomba yang mana kelima perusahaan tersebut adalah juga bahagian dari Group perusahaan yang berpusat di Jepan.
Dari 5 departemen yang bersaing mengikuti persaingan ini saya sebagai kepala departemen punya tugas untuk membuat presentasi dari teman2 yang telah membuat improve untuk meraciknya menjadi sebuah presentasi yang mumpuni, butuh waktu seminggu untuk menyusun materi dan bahan, searching di internet dan mengumpulkan materi dari kawan2.
Kemampuan Photoshop dan Design 3D yang kumiliki teruji disini. Bagaimana membuat Presentasi yang bagus ilmunya kupelajari dari internet dan tentu saja masukan dari Manajerku, Flowcharnya bener2 dipertimbangkan agar presentasinya bener2 sesuai keinginan, pengalaman tahun lalu sebagai pemenang Presentasi benar2 memicu untuk membuat presentasi sebagus mungkin tahun ini, tahun lalu menang mewakili perusahaan dan harusnya pada tahap penyisihan antar departement harusnya bisa menang.
Akhir kata satau persatu hasil improve dari departement yang ditampilkan dalam presentasi dinilai dan hasilnya :P departementku menang lagi dan berhak untuk mewakili presentasi perusahaan ke Jepan.
Dari semua Presentasi yang teman teman departement lain tampilkan kesalahan terbesar yang aku lihat adalah, hasil Improve mereka yang luar biasa itu tidak mampu diterjemahkan lebih baik kedalam display presentasi, dibuat seadanya yang penting jadi. sisi konsep, design, penulisan tidak menyatu dalam satu konsep yang baik, masih perlu belajar dari internet :)
Software yang digunakan sama, PowerPoint tapi sepeti sebuah kado, Presentasinya tidak dibungkus dengan baik dalam sebuah bungkus yang apik dan menarik yang membedakan dengan presentasi yang kubuat adalah Presentasiku isinya mungkin tidak sebaik mereka tetapi bungkus kadonya diberi Pita sementara teman2 hanya membungkusnya dengan hal biasa. itu yang kutangkap dari kemenangan presentasi yang kubuat.
Dari 5 departemen yang bersaing mengikuti persaingan ini saya sebagai kepala departemen punya tugas untuk membuat presentasi dari teman2 yang telah membuat improve untuk meraciknya menjadi sebuah presentasi yang mumpuni, butuh waktu seminggu untuk menyusun materi dan bahan, searching di internet dan mengumpulkan materi dari kawan2.
Kemampuan Photoshop dan Design 3D yang kumiliki teruji disini. Bagaimana membuat Presentasi yang bagus ilmunya kupelajari dari internet dan tentu saja masukan dari Manajerku, Flowcharnya bener2 dipertimbangkan agar presentasinya bener2 sesuai keinginan, pengalaman tahun lalu sebagai pemenang Presentasi benar2 memicu untuk membuat presentasi sebagus mungkin tahun ini, tahun lalu menang mewakili perusahaan dan harusnya pada tahap penyisihan antar departement harusnya bisa menang.
Akhir kata satau persatu hasil improve dari departement yang ditampilkan dalam presentasi dinilai dan hasilnya :P departementku menang lagi dan berhak untuk mewakili presentasi perusahaan ke Jepan.
Dari semua Presentasi yang teman teman departement lain tampilkan kesalahan terbesar yang aku lihat adalah, hasil Improve mereka yang luar biasa itu tidak mampu diterjemahkan lebih baik kedalam display presentasi, dibuat seadanya yang penting jadi. sisi konsep, design, penulisan tidak menyatu dalam satu konsep yang baik, masih perlu belajar dari internet :)
Software yang digunakan sama, PowerPoint tapi sepeti sebuah kado, Presentasinya tidak dibungkus dengan baik dalam sebuah bungkus yang apik dan menarik yang membedakan dengan presentasi yang kubuat adalah Presentasiku isinya mungkin tidak sebaik mereka tetapi bungkus kadonya diberi Pita sementara teman2 hanya membungkusnya dengan hal biasa. itu yang kutangkap dari kemenangan presentasi yang kubuat.
Subscribe to:
Posts (Atom)